Pimpinan Komnas UNESCO: Internasional Kagum Perubahan Edukasi Indonesia

Pimpinan Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO menyatakan bahwa dunia internasional tengah kagum dengan perubahan edukasi yang terjadi di Indonesia. Inisiatif dan inovasi yang diterapkan dalam sistem pendidikan nasional telah menarik perhatian global, menunjukkan bahwa Indonesia serius dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas. Transformasi ini menjadi bukti nyata komitmen negara terhadap masa depan bangsa.

Ketua Komnas Indonesia untuk UNESCO, Itje Chodijah, dalam sebuah sesi dialog daring pada hari Selasa, 25 Mei 2025, menjelaskan bahwa perubahan edukasi di Indonesia mendapatkan apresiasi tinggi karena pendekatannya yang holistik dan inklusif. Salah satu program yang secara spesifik disoroti adalah Platform Merdeka Mengajar (PMM). Platform ini, yang dirancang untuk mendukung guru dalam mengembangkan kompetensi dan kreativitas, dinilai sebagai langkah revolusioner dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Kemudahan akses terhadap materi ajar, pelatihan, dan komunitas praktisi telah memberdayakan jutaan guru di seluruh negeri.

Perubahan edukasi yang dimaksud juga mencakup pergeseran paradigma dari pendidikan yang berpusat pada guru menjadi berpusat pada siswa. Konsep Merdeka Belajar, yang mendorong siswa untuk lebih aktif, kreatif, dan mandiri dalam proses pembelajaran, telah menghasilkan atmosfer akademik yang lebih dinamis. Ini memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka, serta mengembangkan keterampilan abad ke-21 yang relevan dengan tuntutan zaman. Dampaknya, kualitas lulusan diharapkan semakin meningkat dan lebih siap menghadapi tantangan global.

Selain itu, inklusivitas menjadi poin penting dalam perubahan edukasi ini. Pemerintah berupaya memastikan bahwa akses terhadap pendidikan berkualitas dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil atau memiliki kebutuhan khusus. Berbagai program afirmasi dan beasiswa telah diluncurkan untuk mengurangi disparitas dan memastikan pemerataan kesempatan. Hal ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) yang digaungkan oleh PBB.

Dengan segala capaian dan perubahan edukasi yang telah dilakukan, Indonesia kini menjadi contoh bagi banyak negara berkembang dalam upaya mereformasi sistem pendidikannya. Keberhasilan ini adalah hasil dari sinergi antara pemerintah, tenaga pendidik, siswa, orang tua, dan seluruh masyarakat. Pengakuan dari UNESCO ini menjadi motivasi tambahan bagi Indonesia untuk terus berinovasi dan meningkatkan standar pendidikan demi menciptakan generasi emas yang kompeten dan berdaya saing di kancah internasional.